QJMotor Siapkan Pabrik Perakitan Lokal di Indonesia, Target Meluncur Januari 2026

Redaksi

QJMotor
QJMotor

AsatuNews.co.id – QJMotor Indonesia tengah bersiap memasuki babak baru dalam pengembangan bisnisnya di Tanah Air. Pabrikan sepeda motor asal China ini memastikan sedang menyiapkan pabrik perakitan lokal yang rencananya akan diperkenalkan kepada publik pada Januari 2026.

Kehadiran pabrik tersebut menjadi sinyal kuat keseriusan QJMotor untuk memperkuat eksistensinya di pasar sepeda motor nasional. Langkah ini juga sejalan dengan tren produsen otomotif global yang mulai mengandalkan produksi lokal demi efisiensi, daya saing harga, serta kedekatan dengan konsumen.

Meski sudah dipastikan akan diluncurkan pada Januari 2026, waktu peresmian pabrik QJMotor Indonesia masih bersifat tentatif. Manajemen perusahaan belum mengunci apakah peluncuran akan dilakukan di awal, pertengahan, atau akhir bulan.

QJMotor Targetkan Peluncuran Pabrik di Januari 2026

Rencana peluncuran pabrik perakitan lokal ini disampaikan langsung oleh manajemen QJMotor Indonesia. Perusahaan menegaskan bahwa persiapan sudah masuk tahap matang, meskipun tanggal pastinya masih fleksibel.

“Jadi, untuk pabrik QJMotor, kami punya planning di Januari kami akan launching. Tapi belum tahu apakah di awal, tengah, atau akhir,” ujar Budi Kurniawan, VP Branding & Marketing Communication QJMotor, di Jakarta, Senin, 15 Desember 2025.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa QJMotor memang telah menjadwalkan agenda besar pada awal 2026. Ketidakpastian tanggal disebut lebih pada aspek teknis dan kesiapan internal, bukan karena perubahan rencana strategis.

Fokus Awal Produksi Motor 250 cc

Pada tahap awal operasional, pabrik QJMotor di Indonesia akan difokuskan untuk memproduksi sepeda motor dengan kapasitas mesin 250 cc. Segmen ini dinilai sebagai salah satu pasar paling potensial di Indonesia, khususnya di kelas motor menengah.

“Dan produk-produk yang akan disediakan sebetulnya 250 CC,” kata Budi menegaskan.

Motor 250 cc memiliki basis penggemar yang cukup kuat di Tanah Air, mulai dari pengguna harian hingga pecinta motor sport dan touring. Dengan memproduksi secara lokal, QJMotor berpeluang menawarkan harga yang lebih kompetitif sekaligus meningkatkan ketersediaan unit di pasar.

Strategi Perubahan dan Penyegaran Produk Lokal

Lebih dari sekadar lokalisasi produksi, pembangunan pabrik ini juga menjadi momentum bagi QJMotor untuk melakukan penyegaran produk. Perusahaan membuka peluang adanya perubahan pada model-model yang akan diproduksi secara lokal dibandingkan versi sebelumnya.

“Selanjutnya, strategi kami di mana yang tadi mungkin diproduk baru, itu coba mungkin pastinya akan ada perubahan,” ungkap Budi.

Perubahan tersebut tidak terbatas pada desain semata. QJMotor juga mempertimbangkan penyesuaian teknologi dan fitur agar lebih relevan dengan karakter serta kebutuhan konsumen Indonesia.

Peningkatan Teknologi dan Kualitas Produk

Menurut manajemen, peningkatan kualitas menjadi agenda utama seiring dimulainya produksi lokal. QJMotor ingin memastikan bahwa produk yang dirakit di Indonesia mampu bersaing dengan merek-merek mapan di segmen menengah.

“Bisa jadi ini teknologinya, atau bisa juga untuk hal yang lain. Pastinya kami akan memperbaharui juga dan juga memperbaiki atau memberikan teknologi yang lebih canggih dibanding produk yang sebelumnya,” jelas Budi.

Pendekatan ini sejalan dengan tuntutan konsumen yang semakin kritis terhadap aspek teknologi, kenyamanan, dan keselamatan pada sepeda motor modern.

Dampak Pabrik Lokal bagi QJMotor dan Pasar Indonesia

Kehadiran pabrik perakitan lokal diprediksi akan membawa dampak positif, baik bagi QJMotor maupun industri roda dua nasional secara umum. Dari sisi perusahaan, produksi lokal memberikan fleksibilitas lebih besar dalam pengembangan produk dan pengendalian biaya.

Sementara bagi konsumen, produksi dalam negeri berpotensi menghadirkan motor dengan harga lebih kompetitif, ketersediaan suku cadang yang lebih baik, serta layanan purnajual yang semakin optimal.

Dalam konteks industri, langkah QJMotor juga memperkuat posisi Indonesia sebagai basis manufaktur otomotif regional. Pemerintah sendiri selama ini mendorong investasi sektor otomotif melalui kebijakan insentif dan penguatan ekosistem industri.

QJMotor Perkuat Daya Saing di Segmen Motor Menengah

Budi menegaskan bahwa seluruh rencana pembangunan pabrik dan pengembangan produk telah masuk dalam agenda besar perusahaan. Tujuan utamanya adalah memperkuat daya saing QJMotor di pasar sepeda motor Indonesia yang dikenal sangat kompetitif.

Dengan pabrik lokal, QJMotor berharap dapat lebih cepat merespons dinamika pasar, mulai dari perubahan selera konsumen hingga regulasi pemerintah. Fleksibilitas ini menjadi kunci bagi merek pendatang untuk bertahan dan berkembang di tengah dominasi pemain lama.

Ke depan, langkah QJMotor membangun pabrik perakitan lokal diyakini menjadi fondasi penting bagi ekspansi jangka panjangnya di Indonesia. Januari 2026 pun diproyeksikan menjadi titik awal fase baru perjalanan QJMotor di pasar roda dua nasional.

Also Read

Leave a Comment