Pertandingan yang berlangsung di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (21/7/2024) malam, berjalan seru. Kedua tim yang menyiapkan diri maksimal dalam ajang kompetisi voli kasta tertinggi di Indonesia tersebut memperoleh dukungan penonton dan suporter masing-masing.
Pada set pertama yang paling menegangkan, kedua tim saling kejar poin hingga posisi oin sangat ketat, yakni hanya selisih satu angka, bahkan kedudukan sempat imbang 21-21 sampai 28-28. Di set keras itu LaVani, tim voli putera yang dibentuk oleh mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu, menang tipis dengan angka 30-28.
Bahkan di set 2, 3 dan 4, LaVani harus mengakui keunggulan Bhayangkara Presisi dan gagal mencetak hattrick di Proliga 2024 setelah di Proliga 2022 dan 2023 berhasil menjadi juara pertama berturut-turut. Sementara itu, posisi ke-3 ditempati tim Palembang Bank SumselBabel (PBS) dan posisi 4 tim Jakarta STIN BIN.
Wakil Ketua MPR RI Sjarifuddin Hasan atau Syarief Hasan yang menonton pertandingan secara langsung bersama SBY, mantan wapres Boediono, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Menpora mengatakan bahwa kedua tim menyajikan pertarungan olahraga berkelas dan berkualitas.
"Namun, kompetisi ada menang dan ada yang kalah. Kali ini, LaVani harus mengakui keunggulan tim lawan. Ke depan, LaVani harus melakukan evaluasi, berlatih lebih giat lagi dan kembali berjaya di proliga selanjutnya. Intinya, jangan patah semangat," kata politisi Partai Demokrat ini.
Di sisi lain, hasil grand final puteri Proliga 2024 yang juga berlangsung di tempat yang sama pada Sabtu (20/7/2024) dimenangkan oleh tim Jakarta BIN yang mengalahkan Jakarta Electric PLN dengan skor akhir 3-2 (25-21, 25-20, 22-25, 21-25, 17-15).*
Editor : Patna Budi Utami